5 Penyebab Mesin Panas Berlebihan yang Harus Kamu Ketahui

Tahukah Kamu apa penyebab mesin panas berlebihan? Memang sangat menyebalkan apalagi jika mesin mati atau mogok ditengah perjalanan. Beberapa komponen bisa menjadi pemicu terjadinya masalah ini, terutama yang berkaitan langsung dengan kelistrikan atau sistem pembakaran.

Kamu harus tahu pemicu kendala mesin mobil terlebih dahulu agar proses perbaikan dapat dilakukan lebih mudah dan cepat. Lalu apa saja penyebabnya? Simak ulasan berikut ini.

Penyebab Mesin Panas Berlebihan

1. Keringnya air radiator

Pada radiator, cairan atau air radiator merupakan salah satu elemen yang sangat penting. Komponen satu ini bisa saja mengalami kebocoran jika penggunaan cairannya tidak tepat. Jika memang demikian, fungsi radiator sebagai pendingin tidak akan berjalan normal.

Selain itu, lemahnya radiator bisa mengakibatkan rembesan pada ruang bakar hingga akhirnya tercampur dengan oli. Alhasil mobil pun akan mengalami kesulitan saat dinyalakan serta oli habis secara lebih cepat. Hal inilah yang menyebabkan mesin mengalami panas berlebihan.

2. Terhambatnya aliran air radiator

Terhambatnya aliran air di radiator bisa juga menyebabkan mobil lebih cepat panas. Hal ini terjadi karena kurangnya perawatan. Bagi yang belum tahu, beberapa unsur pada air radiator yang sering digunakan seperti mineral dan logam bisa saja mengeras dan menjadi kerak. Lambat laun, kerak tersebut terus menumpuk hingga akhirnya menyumbat aliran air radiator.

Mengingat hal tersebut, Kamu harus melakukan perawatan secara rutin yakni dengan memeriksa dan membersihkannya. Jika perlu, gunakanlah produk yang berkualitas karena biasanya cairan tersebut mengandung anti karat.

3. Penggunaan oli tidak tepat

Selain berfungsi sebagai pelumas, oli juga ternyata memiliki manfaat lain yakni pendingin pada mesin mobil. Benarkah? Iya, Kamu pasti tahu bahwa gesekan antar komponen bisa terjadi saat proses pembakaran yang efeknya akan meningkatkan suhu. Disinilah oli berperan untuk membawa suhu panas tersebut menuju penampungan.

Akan tetapi, lain cerita jika oli yang digunakan bukanlah produk berkualitas. Fungsi-fungsi oli tidak akan bekerja secara optimal sehingga panas tidak dapat dialirkan lebih baik. Oleh karena itu, setidaknya gunakanlah oli kualitas standar atau rekomendasi pabrikan.

4. Kipas pendingin bermasalah

Timbulnya suhu panas berlebih pada mobil bisa saja karena adanya masalah pada kipas pendingin. Jika sensor switching berfungsi, maka kinerja komponen akan berjalan lancar untuk mendinginkan mesin mobil. Atau dengan kata lain, ketika mesin mulai panas maka kipas akan bekerja secara otomatis.

Reservasi Sekarang

Halo Domo Lovers 👋, reservasi sekarang juga untuk mendapatkan promo menarik dari kami,
cs kami akan membalas secepat mungkin ❤️

Reservasi Sekarang

Tetapi, sensor switching bisa saja terpengaruhi karena kipas yang sudah tidak normal atau bahkan rusak. Hal ini mengakibatkan kinerja sensor tidak berjalan sebagaimana mestinya. Alhasil, sensor tidak dapat menggerakkan kipas meski suhu mesin diatas rata-rata.

5. Pemakaian bahan bakar kurang baik

Memang terdengar sepele dan sering diremehkan para pengendara, namun pemakain bahan bakar yang kurang baik dapat membuat mobil knocking. Jika terus dibiarkan, mesin akan cepat mengalami overheating atau terlalu panas.

Baca Juga : Penyebab Mobil Mogok

Oleh sebab itu, alangkah baiknya menggunakan bahan bakar berkualitas dan beroktane tinggi. Hal ini berguna untuk keseimbangan setelan waktu dan rasio kompresi. Bahan bakar beroktane tinggi itu seperti apa? Setidaknya, Kamu dapat gunakan bahan bakar paling tidak Pertamax hingga kelas lebih tinggi lainnya.

Nah, itulah penyebab mesin panas berlebihan yang harus Kamu ketahui. Dengan menambah pengetahuan, tentu Kamu dapat memutuskan langkah selanjutnya secara lebih tepat. Semoga informasi ini memberikan banyak manfaat khususnya bagi Kamu yang tengah mengalami kendala serupa.