Kisaran Pajak Mobil Bekas Taksi & 5 Cara Mengurus Pajaknya

Apabila Anda ingin membeli mobil bekas taksi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait kisaran pajaknya. Pajak mobil bekas taksi biasanya lebih murah dibandingkan mobil pribadi, namun tetap ada beberapa faktor yang mempengaruhi besaran pajak tersebut.

Selain itu, Anda juga perlu memahami prosedur mengurus pajak mobil bekas taksi agar tidak terkena denda atau sanksi dari pihak berwenang. Oleh karena itu, penting untuk melakukan riset terlebih dahulu sebelum membeli mobil bekas taksi dan mempersiapkan semua dokumen yang diperlukan untuk mengurus pajak.

Kisaran Pajak Mobil Bekas Taksi

Mobil bekas taksi menjadi pilihan populer bagi banyak orang yang mencari kendaraan dengan harga terjangkau. Namun, sebelum memutuskan untuk membeli mobil bekas taksi, penting untuk memahami kisaran pajak yang perlu dibayarkan. Berikut adalah informasi mengenai kisaran pajak mobil bekas taksi di Indonesia berdasarkan jenis mobil taksi yang ada:

1. Taksi Konvensional

Pajak mobil bekas taksi konvensional biasanya lebih murah dibandingkan mobil pribadi. Kisaran pajaknya dapat berkisar antara 1 juta hingga 2 juta rupiah tergantung tahun pembuatan dan kapasitas mesin mobil tersebut.

Jenis mobil taksi konvensional yang sering ditemukan di Indonesia adalah Toyota Kijang Innova, Suzuki Ertiga, dan Toyota Avanza. Karena merupakan kendaraan penumpang umum, pajak mobil taksi konvensional dipatok lebih murah oleh pemerintah.

2. Taksi Online

Pajak mobil taksi online seperti Grab, Gojek, dan lainnya lebih mahal dibandingkan taksi konvensional. Kisaran pajaknya dapat berkisar antara 3 juta hingga 4 juta rupiah tergantung pada tahun pembuatan dan kapasitas mesin mobil tersebut. Pajak mobil bekas taksi online lebih mahal karena kendaraan ini digunakan untuk kegiatan komersial, sehingga pajak yang dibayarkan lebih tinggi dibandingkan dengan taksi konvensional.

3. Taksi Blue Bird

Pajak mobil bekas taksi Blue Bird biasanya lebih mahal dibandingkan taksi konvensional. Kisaran pajaknya dapat berkisar antara 3 juta hingga 5 juta rupiah tergantung pada tahun pembuatan dan kapasitas mesin mobil tersebut.

Taksi Blue Bird adalah salah satu jenis taksi premium yang menawarkan kenyamanan dan layanan yang lebih baik dibandingkan dengan taksi konvensional. Oleh karena itu, pajak yang dibayarkan untuk taksi ini lebih mahal.

4. Taksi Silver Bird

Pajak mobil taksi Silver Bird biasanya lebih mahal dibandingkan taksi Blue Bird. Kisaran pajaknya dapat berkisar antara 5 juta hingga 7 juta rupiah tergantung pada tahun pembuatan dan kapasitas mesin mobil tersebut. Taksi Silver Bird adalah jenis taksi premium yang lebih eksklusif dibandingkan dengan taksi Blue Bird. Oleh karena itu, pajak yang dibayarkan untuk taksi ini lebih mahal lagi.

Reservasi Sekarang

Halo Domo Lovers 👋, reservasi sekarang juga untuk mendapatkan promo menarik dari kami,
cs kami akan membalas secepat mungkin ❤️

Reservasi Sekarang

5. Taksi Luxury

Pajak mobil taksi luxury seperti Mercedes Benz atau BMW biasanya lebih mahal dibandingkan taksi konvensional. Kisaran pajak mobil bekas taksi ini dapat berkisar antara 7 juta hingga 10 juta rupiah tergantung pada tahun pembuatan dan kapasitas mesin mobil tersebut. Jenis mobil taksi ini sangat eksklusif dan digunakan untuk layanan taksi premium yang sangat mewah. Oleh karena itu, pajak yang dibayarkan untuk jenis mobil taksi ini sangat tinggi.

BACA JUGA: 8 Tips Membeli Mobil Ex Taksi Agar Tidak Menyesal

Mengingat besaran pajak yang perlu dibayarkan untuk mobil bekas taksi, penting untuk mempertimbangkan faktor ini sebelum memutuskan untuk membeli kendaraan tersebut. Selain itu, pastikan juga untuk melakukan riset terlebih dahulu mengenai keadaan kendaraan, sehingga Anda dapat memilih mobil bekas taksi yang berkualitas dan layak untuk digunakan.

5 Cara Mengurus Pajaknya

Mengurus pajak mobil bekas taksi dapat menjadi tugas yang rumit, namun ada beberapa cara untuk membuatnya lebih mudah. Berikut adalah 5 cara untuk mengurus pajak mobil bekas taksi yang perlu diperhatikan:

1. Pastikan Anda memiliki semua dokumen kendaraan yang diperlukan seperti STNK, BPKB, dan faktur penjualan. Hal ini sangat penting agar proses pengurusan pajak berjalan lancar.
2. Periksa besaran pajak yang harus dibayar dan pastikan Anda membayar tepat waktu. Terlambat membayar pajak dapat menyebabkan denda atau sanksi dari pihak berwenang.
3. Lakukan pemeriksaan fisik kendaraan dan pastikan mobil tersebut tidak memiliki masalah teknis atau kecelakaan yang signifikan. Hal ini penting untuk memastikan mobil bekas taksi layak digunakan dan aman untuk dikendarai.
4. Lengkapilah semua dokumen administratif yang dibutuhkan untuk mengurus pajak seperti KTP, NPWP, dan surat kuasa jika diperlukan. Pastikan dokumen-dokumen tersebut sudah lengkap dan sesuai dengan persyaratan yang ditetapkan.
5. Pastikan Anda mengurus pajak mobil bekas taksi di kantor Samsat terdekat dan jangan lupa membawa semua dokumen yang diperlukan. Dengan mengurus pajak di kantor Samsat terdekat, Anda dapat memastikan proses pengurusan pajak berjalan lancar dan sesuai dengan prosedur yang berlaku.