Penyebab dan Solusi Oli Transmisi Mobil Bocor

Keberadaan oli transmisi bagi sistem transmisi mobil layaknya darah bagi manusia. Kinerja sistem transmisi mobil tak akan berjalan dengan baik tanpa adanya pelumasan dari oli transmisi.

Namun seringkali oli transmisi mobil volumenya berkurang. Hal ini biasanya terjadi karena adanya kebocoran yang perlu dicari penyebab oli transmisi mobil bocor ini. 

Penyebab oli transmisi mobil bocor ini bisa terjadi karena beberapa sebab, mulai dari adanya kerusakan komponen di sistem transmisi hingga kelalaian pengguna mobilnya.

Saat masalah oli transmisi mobil bocor ini terjadi pada mobil kesayangan Anda, berikut ini adalah faktor penyebab oli transmisi mobil bocor serta cara menanganinya yang patut Anda simak. 

Penyebab Oli Transmisi Mobil Bocor

Kendaraan yang berbahan bakar menggunakan oli transmisi untuk melumasi komponen-komponen mekanis pada sistem transmisinya sehingga dapat berfungsi dengan baik. 

Oli transmisi berfungsi sebagai pelumas dan pendingin yang mencegah panas yang berlebihan. Tanpa oli transmisi yang tepat, sistem transmisi akan mengalami kerusakan akibat panas yang berlebihan. 

Namun, meskipun oli transmisi bisa meningkatkan daya tahan sistem transmisi mobil, ada kondisi di mana oli transmisi bisa bocor.

Ini adalah masalah yang sering terjadi pada mobil. Penyebabnya bisa bermacam-macam mulai dari kondisi alam, kesalahan operator, hingga kerusakan teknis.

Berikut ini adalah penyebab oli transmisi mobil bocor:

1. Faktor Alam

Pertama, kondisi alam dapat menyebabkan oli transmisi bocor.

Reservasi Sekarang

Halo Domo Lovers 👋, reservasi sekarang juga untuk mendapatkan promo menarik dari kami,
cs kami akan membalas secepat mungkin ❤️

Reservasi Sekarang

Cuaca yang buruk seperti hujan, salju, dan angin kencang dapat menyebabkan kebocoran pada komponen-komponen mekanik pada mobil.

Hal ini terutama berlaku untuk mobil tua yang kemungkinan mengalami korosi.

2. Kesalahan Pengoperasian Mobil

Kedua, kesalahan pengoperasian mobil adalah salah satu penyebab lain oli transmisi bocor.

Pengendara yang tidak tahu apa yang mereka lakukan dapat menyebabkan kerusakan pada komponen mekanik pada mobil.

Misalnya, kecepatan tinggi atau berputar terlalu tajam dapat menyebabkan oli transmisi bocor.

3. Adanya Kerusakan Teknis

Ketiga, kerusakan teknis juga merupakan penyebab oli transmisi bocor.

Beberapa komponen mekanik yang berada di bawah kap mesin, seperti filter oli, pompa oli, dan pelumas, akan mengalami kerusakan akibat usia atau kondisi jalan.

Ketika kondisi jalan buruk atau ketika mobil mengalami overheat, maka komponen-komponen mekanik tersebut akan mengalami kerusakan, dan oli transmisi bisa bocor.

4. Penurunan Tekanan Oli

Keempat, penurunan tekanan oli juga dapat menyebabkan oli transmisi bocor. Hal ini terjadi ketika tekanan oli di bawah tekanan normal sehingga menyebabkan kebocoran.

Penurunan tekanan oli bisa disebabkan oleh kotoran yang tertempel di filter oli atau karena adanya kebocoran pada sistem transmisi.

5. Kesalahan Pemasangan

Kelima, kesalahan pemasangan juga dapat menyebabkan oli transmisi bocor. Jika pemasangan tidak benar, maka komponen mekanik akan mengalami kebocoran dan menyebabkan oli transmisi bocor.

Jika pemasangan salah, maka ada kemungkinan komponen-komponen mekanik akan bergeser atau bahkan menyebabkan kebocoran.

Baca Juga: Jangan Anggap Remeh, Ketahui Penyebab Oli Mobil Bocor

Kesimpulannya, ada banyak penyebab oli transmisi bocor pada mobil. Penyebabnya bisa berkisar dari kondisi alam, kesalahan pengoperasian, kerusakan teknis, penurunan tekanan oli, hingga kesalahan pemasangan.

Untuk itu, Anda harus melakukan perawatan mobil secara rutin sehingga Anda dapat menghindari masalah-masalah ini.

Jika Anda mengalami masalah oli transmisi bocor, segera periksa mesin mobil Anda dan segera lakukan perbaikan jika diperlukan.

Cara Mengatasi Penyebab Oli Transmisi Mobil Bocor

Untuk mengatasi penyebab oli transmisi mobil bocor, Anda harus melakukan pengecekan dan pemeliharaan yang tepat.

Berikut adalah beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi masalah ini

1. Periksa Komponen Mekanik

Periksalah semua komponen mekanik untuk memastikan bahwa tidak ada yang rusak. Jika Anda menemukan komponen yang rusak, ganti dengan yang baru.

2. Pastikan Tekanan Tinggi

Tekanan tinggi dalam sistem transmisi dapat menyebabkan oli bocor melalui pipa atau tabung yang longgar. Pastikan bahwa tekanan tinggi dalam sistem tetap stabil.

3. Bersihkan Sistem

Kondisi cuaca ekstrim, debu, dan kotoran dapat menyebabkan oli bocor melalui tabung dan pipa. Bersihkan sistem secara teratur untuk menghindari masalah ini.

4. Ganti Oli Transmisi secara Teratur

Ganti oli transmisi mobil secara berkala untuk memastikan bahwa sistem kerja dengan baik.

Mencegah dan Mendeteksi Kebocoran Oli Transmisi Mobil

Pencegahan Kebocoran Oli Transmisi:

Kondisi cuaca ekstrim:

• Gunakan oli transmisi dengan viskositas yang sesuai dengan kondisi cuaca.
• Periksa level oli transmisi secara berkala, terutama saat cuaca panas atau dingin.
• Pastikan sistem pendinginan mesin bekerja dengan baik.

Mengemudi di jalan yang buruk:

• Berkendara dengan hati-hati dan hindari benturan keras pada bagian bawah mobil.
• Periksa kondisi seal dan gasket transmisi secara berkala.
• Gunakan pelindung transmisi (skid plate) jika memungkinkan.

Tanda-tanda Kebocoran Oli Transmisi:

• Tetesan oli di bawah mobil: Periksa area bawah mobil setelah diparkir untuk melihat adanya tetesan oli berwarna merah atau coklat.
• Perubahan level oli transmisi: Periksa level oli transmisi secara berkala menggunakan dipstick.
• Suara dengung dari transmisi: Dengungan yang tidak biasa dari transmisi bisa menjadi tanda kebocoran oli.
• Kesulitan saat perpindahan gigi: Transmisi yang terasa kasar atau sulit dioperasikan bisa menandakan kekurangan oli.
• Performa mesin menurun: Kebocoran oli transmisi dapat menyebabkan performa mesin menurun dan Konsumsi bahan bakar berkurang.

Perbedaan Penanganan Kebocoran Oli Transmisi:

Transmisi manual:

• Kebocoran oli pada transmisi manual umumnya lebih mudah diidentifikasi dan diperbaiki.
• Kebocoran biasanya terjadi pada seal, gasket, atau sambungan antar komponen.
• Perbaikan dapat dilakukan dengan mengganti seal, gasket, atau komponen yang bocor.

Transmisi otomatis:

• Kebocoran oli pada transmisi otomatis lebih kompleks dan sulit diidentifikasi.
• Kebocoran dapat terjadi pada internal transmisi, seperti pompa oli, torque converter, atau seal internal.
• Perbaikan biasanya membutuhkan pembongkaran transmisi dan membutuhkan keahlian khusus.

Tips:

• Sebaiknya bawa mobil ke bengkel terpercaya untuk pemeriksaan dan perbaikan jika dicurigai terjadi kebocoran oli transmisi.
• Menunda perbaikan kebocoran oli transmisi dapat menyebabkan kerusakan serius pada transmisi dan biaya yang lebih besar.

Itulah beberapa cara untuk mengatasi penyebab oli transmisi mobil bocor. Namun, sebelum melakukan perbaikan apa pun, pastikan bahwa Anda telah mengidentifikasi penyebab masalah terlebih dahulu.

Selain itu, jika Anda merasa tidak yakin tentang bagaimana cara memperbaiki masalah, sebaiknya percayakan pada bengkel spesialis transmisi mobil terpercaya.

Dengan melakukan perawatan mobil secara rutin dan menggunakan oli transmisi yang tepat, Anda dapat menghindari masalah oli transmisi bocor.