Ganti Oli Mobil Setahun Sekali, Apakah Wajar?

Anda mungkin pernah mendengar bahwa mengganti oli mobil setiap 3.000 mil atau 6 bulan adalah aturan umum yang harus diikuti oleh pemilik mobil.

Namun, apakah itu juga berlaku untuk mobil yang jarang digunakan? Apakah wajar untuk ganti oli mobil setahun sekali pada mobil?

Artikel ini akan membahas segala hal yang perlu Anda ketahui tentang ganti oli mobil setahun sekali pada mobil.

Ganti Oli Mobil Setahun Sekali Apakah Diperbolehkan?

Pertama, perlu diingat bahwa aturan umum untuk mengganti oli mobil setiap 3.000 mil atau 6 bulan merupakan rekomendasi umum dan bukan hukum yang harus diikuti.

Namun, mengganti oli mobil secara rutin tetap sangat penting untuk menjaga kesehatan mesin mobil dan memperpanjang umur mesin mobil Anda.

Namun, apakah Anda perlu ganti oli mobil setahun sekali pada mobil? Jawabannya mungkin tergantung pada seberapa sering mobil Anda digunakan dan seberapa jauh jarak yang ditempuh.

Jika mobil Anda digunakan secara teratur dan menempuh jarak yang cukup jauh setiap hari, maka disarankan untuk mengganti oli mobil setiap 3.000 mil atau 6 bulan.

Namun, jika mobil Anda hanya digunakan sesekali atau bahkan jarang digunakan, Anda mungkin bisa menunda penggantian oli mobil hingga setahun sekali.

Efek Ganti Oli Mobil Setahun Sekali

Meskipun ganti oli mobil setahun sekali mungkin tampak seperti cara yang hemat biaya untuk merawat mobil Anda, ada beberapa efek negatif yang harus Anda pertimbangkan sebelum memutuskan untuk mengikuti rekomendasi ini.

Reservasi Sekarang

Halo Domo Lovers 👋, reservasi sekarang juga untuk mendapatkan promo menarik dari kami,
cs kami akan membalas secepat mungkin ❤️

Reservasi Sekarang

Salah satu efek negatif adalah penurunan kualitas oli mobil. Jika oli mobil tidak diganti secara rutin, maka kotoran dan partikel lainnya dapat mengumpul di dalam mesin mobil dan merusak kualitas oli.

Selain itu, penggunaan oli mobil yang sudah terlalu lama dapat membuat mesin mobil menjadi kotor dan menyebabkan kerusakan yang lebih serius pada mesin mobil Anda sehingga butuh ganti oli selain ganti oli mobil setahun sekali.

Hal ini dapat mengakibatkan biaya perawatan yang lebih mahal di masa depan. Oleh karena itu, meskipun ganti oli mobil setahun sekali mungkin terlihat sebagai cara yang hemat biaya, pada akhirnya bisa menjadi lebih mahal jika menyebabkan kerusakan mesin mobil yang lebih serius.

Perawatan pada Mobil yang Jarang Dipakai

Pada mobil yang jarang dipakai bisa jadi kondisi performanya tak akan seprima seperti saat rutin digunakan, salah satunya karena ganti oli mobil setahun sekali.

Agar tak cepat alami kerusakan karena ganti oli mobil setahun sekali, berikut adalah perawatan pada mobil yang tepat saat jarang dipakai:

1. Isi Tangki Bahan Bakar

Jika mobil Anda akan disimpan selama beberapa waktu, pastikan untuk mengisi tangki bahan bakar hingga penuh sebelum menyimpan mobil tersebut.

Hal ini akan membantu mencegah korosi di dalam tangki bahan bakar dan memastikan bahwa bahan bakar tidak menguap selama masa penyimpanan.

2. Keluarkan Baterai

Jika mobil Anda tidak akan digunakan dalam waktu yang lama, pastikan untuk mengeluarkan baterai dari mobil dan menyimpannya di tempat yang aman dan kering.

Baterai mobil yang dibiarkan terpasang dalam mobil yang tidak digunakan dapat mengalami kerusakan dan bahkan menguras daya baterai.

3. Periksa Kondisi Oli Mesin

Sebelum menyimpan mobil dalam waktu yang lama, pastikan untuk memeriksa kondisi oli mesin dan ganti oli mesin jika perlu, bukan hanya ganti oli mobil setahun sekali.

Jika oli mesin terlihat kotor atau kualitasnya meragukan, sebaiknya ganti oli mesin sebelum menyimpan mobil.

4. Parkir Mobil di Tempat yang Aman

Pastikan untuk memarkir mobil di tempat yang aman dan terlindung dari cuaca ekstrem, seperti panas dan hujan.

Parkir mobil di bawah sinar matahari yang terik atau di tempat yang basah dapat menyebabkan kerusakan pada cat mobil dan komponen lainnya.

5. Periksa Ban Mobil

Periksa kondisi ban mobil sebelum menyimpan mobil dalam waktu yang lama. Pastikan untuk memompa ban mobil hingga tekanan yang sesuai dan pastikan bahwa ban tidak mengalami kerusakan atau sobek.

6. Gunakan Pelindung Mobil

Jika mobil Anda disimpan di garasi atau ruangan tertutup lainnya, gunakan pelindung mobil untuk melindungi mobil dari debu dan kotoran. Pelindung mobil juga dapat membantu mencegah kerusakan pada cat mobil karena sinar UV.

7. Jalankan Mobil Secara Teratur

Meskipun mobil Anda jarang digunakan dan ganti oli mobil setahun sekali saja, pastikan untuk menjalankan mobil secara teratur selama beberapa menit setiap beberapa minggu.

Hal ini akan membantu menjaga kondisi mesin mobil dan mencegah kerusakan pada komponen lainnya.

8. Pastikan Mobil Diperiksa Secara Rutin

Pastikan untuk membawa mobil Anda ke bengkel untuk diperiksa secara rutin, terutama jika mobil Anda jarang digunakan.

Bengkel akan dapat memeriksa kondisi mesin mobil dan menemukan masalah sebelum masalah tersebut berkembang menjadi masalah yang lebih serius.

Tips Ganti Oli Mobil

Jika Anda memutuskan untuk ganti oli oli mobil setahun sekali pada mobil bekas Anda, pastikan untuk mengikuti tips berikut untuk menjaga kesehatan mesin mobil Anda:

1. Pilih Jenis Oli Mobil yang Tepat

Sebelum mengganti oli mobil, pastikan untuk memilih jenis oli mobil yang tepat untuk mobil Anda. Ada berbagai jenis oli mobil yang tersedia, termasuk oli mineral, semi-sintetis, dan sintetis.

Pastikan untuk memilih jenis oli mobil yang sesuai dengan rekomendasi pabrik mobil Anda dan kondisi penggunaan mobil Anda.

2. Ganti Oli Mobil secara Rutin

Salah satu tips paling penting untuk menjaga kesehatan mesin mobil Anda adalah dengan mengganti oli mobil secara rutin.

Rekomendasi umum adalah mengganti oli mobil setiap 3.000 mil atau 6 bulan, tetapi pastikan untuk memeriksa manual pemilik mobil Anda untuk mengetahui rekomendasi khusus untuk mobil Anda.

3. Periksa Kondisi Oli Mobil secara Rutin

Selain mengganti oli mobil secara rutin, pastikan untuk memeriksa kondisi oli mobil secara rutin. Periksa tingkat oli mobil dan pastikan bahwa tingkat oli berada di antara tanda minimum dan maksimum pada penunjuk tingkat oli.

Juga pastikan bahwa oli mobil tidak terlihat kotor atau berubah warna. Jika oli mobil terlihat kotor atau kualitasnya meragukan, sebaiknya ganti oli mobil segera.

4. Gunakan Filter Oli yang Berkualitas Baik

Pastikan untuk menggunakan filter oli yang berkualitas baik saat mengganti oli mobil. Filter oli yang berkualitas baik dapat membantu menjaga kualitas oli mobil dan mencegah kerusakan pada mesin mobil Anda.

5. Pastikan Mobil Berada pada Permukaan yang Rata dan Stabil

Saat mengganti oli mobil, pastikan mobil Anda berada pada permukaan yang rata dan stabil. Pastikan mobil berada pada permukaan yang datar dan stabil, dan pastikan mobil dalam posisi yang aman sebelum mengganti oli.

6. Biarkan Mesin Mobil Dingin Sebelum Mengganti Oli

Pastikan mesin mobil dingin sebelum mengganti oli mobil. Jangan mengganti oli mobil pada mesin yang masih panas, karena hal ini dapat menyebabkan oli mengalir terlalu cepat dan menyebabkan luka bakar.

7. Bersihkan Area Sebelum Mengganti Oli

Sebelum mengganti oli mobil, pastikan untuk membersihkan area sekitar mesin mobil. Membersihkan area sekitar mesin mobil dapat membantu mencegah kontaminasi oli dan mencegah kerusakan pada mesin mobil Anda.

8. Ikuti Instruksi pada Manual Pabrikan Mobil

Pastikan untuk selalu mengikuti instruksi pada manual pabrikan mobil Anda saat mengganti oli mobil. Instruksi pada manual pabrikan mobil dapat membantu Anda menghindari kesalahan dan memastikan bahwa Anda mengganti oli mobil dengan benar.

Ciri Oli Mobil Harus Ganti

Jika Anda tidak yakin apakah sudah waktunya untuk mengganti oli mobil pada mobil Anda, ada beberapa tanda yang harus Anda perhatikan.

Jangan tunggu untuk ganti oli mobil setahun sekali, Beberapa tanda yang menunjukkan bahwa oli mobil harus diganti antara lain:

1. Oli Mobil Terlihat Kotor atau Berubah Warna

Jika oli mobil terlihat kotor atau berubah warna karena belum ganti oli mobil setahun sekali, itu adalah tanda bahwa oli mobil harus diganti.

Oli mobil yang kotor atau berubah warna mungkin tidak lagi mampu melumasi mesin mobil dengan baik, yang dapat menyebabkan gesekan dan suhu yang lebih tinggi pada mesin.

2. Tingkat Oli Mobil Menurun Secara Signifikan

Jika tingkat oli mobil menurun secara signifikan sebelum ganti oli mobil setahun sekali, itu adalah tanda bahwa oli mobil harus diganti.

Periksa tingkat oli mobil secara rutin dan pastikan bahwa tingkat oli berada di antara tanda minimum dan maksimum pada penunjuk tingkat oli.

Jika tingkat oli menurun secara signifikan dalam waktu singkat, ini dapat menunjukkan kebocoran oli atau masalah lain pada mesin mobil.

3. Mesin Mobil Terdengar Lebih Berisik dari Biasanya

Jika mesin mobil terdengar lebih berisik dari biasanya, itu adalah tanda bahwa oli mobil harus diganti dan hindari ganti oli mobil setahun sekali.

Oli mobil yang sudah tua atau tercemar mungkin tidak lagi mampu melumasi mesin dengan baik, yang dapat menyebabkan gesekan dan suara yang lebih tinggi pada mesin mobil.

4. Mobil Mengeluarkan Asap Hitam dari Knalpot

Jika mobil mengeluarkan asap hitam dari knalpot, itu adalah tanda bahwa oli mobil harus diganti bukan ganti oli mobil setahun sekali.

Asap hitam dari knalpot dapat menunjukkan bahwa mesin mobil sedang membakar oli yang tercemar atau tidak efisien, yang dapat menyebabkan kerusakan pada mesin mobil.

Baca Juga: Jangan Panik, Kenali Penyebab Asap Hitam Pada Kendaraan

5. Kinerja Mobil Terasa Menurun atau Tidak Stabil

Jika kinerja mobil terasa menurun atau tidak stabil karena tidak ganti oli mobil setahun sekali, itu adalah tanda bahwa oli mobil harus diganti.

Oli mobil yang sudah tua atau tercemar mungkin tidak lagi mampu melumasi mesin dengan baik, yang dapat menyebabkan kinerja mobil yang buruk atau tidak stabil.

6. Oli Mobil Sudah Melebihi Batas Waktu Ganti

Setiap jenis oli mobil memiliki batas waktu penggantian yang disarankan, bahkan jika mobil tidak digunakan secara teratur.

Pastikan untuk memeriksa manual pemilik mobil atau label pada wadah oli mobil untuk mengetahui batas waktu penggantian oli mobil alih-alih ganti oli mobil setahun sekali.

7. Mobil Sudah Menempuh Jarak yang Signifikan sejak Oli Mobil Terakhir Diganti

Jika mobil Anda sudah menempuh jarak yang signifikan sejak oli mobil terakhir diganti, itu adalah tanda bahwa oli mobil harus diganti. Jangan tunggu hingga ganti oli mobil setahun sekali.

Oli mobil dapat tercemar atau kehilangan sifat pelumasnya selama penggunaan mobil, yang dapat menyebabkan kerusakan pada mesin mobil jika tidak diganti secara teratur.

Ganti Oli Mobil dengan Cara Optimal ‘Cuci Darah’ di Dokter Mobil

Kesimpulan

Meskipun ganti oli mobil setahun sekali pada mobil mungkin terlihat seperti cara yang hemat biaya untuk merawat mobil Anda, hal ini dapat menyebabkan kerusakan serius pada mesin mobil jika dilakukan secara tidak tepat.

Jika mobil Anda digunakan secara teratur dan menempuh jarak yang cukup jauh setiap hari, disarankan untuk mengganti oli mobil setiap 3.000 mil atau 6 bulan.

Namun, jika mobil Anda hanya digunakan sesekali atau bahkan jarang digunakan, Anda mungkin bisa menunda penggantian oli mobil hingga setahun sekali.

Pastikan untuk mengikuti tips perawatan mobil yang tepat dan memperhatikan tanda-tanda bahwa oli mobil harus diganti untuk menjaga kesehatan mesin mobil Anda.