service ac mobil

Ketahui Penyebab Kondensor AC Panas dan Cara Mengatasinya

penyebab kondensor AC panas

Kondensor pada AC Mobil adalah komponen yang sangat penting dari sistem AC Mobil. Fungsi utamanya adalah sebagai pembuang udara panas dari Freon yang berasal dari Kompresor AC.

Apabila udara yang dihasilkan AC mobil tidak dingin, kemungkinan terjadi masalah di Kondensornya bisa jadi terlalu panas. Ketahui penyebab kondensor AC panas dan bagaimana cara mengatasinya.

Kondensor AC adalah bagian yang rentan dengan kerusakan. Komponen ini terletak pada bagian depan mobil yang berhadapan dengan radiator.

Pada beberapa mobil kondensor AC ini terpisah dengan radiator, sehingga menggunakan kipas tambahan sebagai pendinginnya.

Apabila Kondensor AC panas, tentu ada yang rusak dari salah satu komponen ini, berikut penjelasannya di bawah ini.

Ketahui Penyebab Kondensor AC Panas

penyebab kondensor AC panas

Sistem pendinginan mobil otomatis akan mulai bekerja saat kamu menyalakan mesin mobil. Saat bekerja inilah, expansion valve mengalirkan freon dalam bentuk gas menuju komponen evaporator dan mengubahnya menjadi uap dingin.

Setelah itu blower meniup seluruh uap dingin tersebut dan mengalirkan ke seluruh kabin kendaraan.

Saat Kondensor AC panas, udara yang dihembuskan menjadi panas pula. Penyebab Kondensor AC panas ini dijabarkan sebagai berikut :

Reservasi Sekarang

Halo Domo Lovers 👋, reservasi sekarang juga untuk mendapatkan promo menarik dari kami,
cs kami akan membalas secepat mungkin ❤️

  1. Extra Fan pada Radiator tidak Berputar

Pada saat extra fan pada radiator tidak berputar ketika AC mobil dinyalakan dapat menyebabkan tekanan yang berlebihan sehingga kondensor menjadi panas.

Ini merupakan reaksi alamiah pada proses kerja AC mobil yang menjadi penyebab kondensor panas.

Sehingga hawa yang dikeluarkan oleh AC mobil menjadi panas juga. Karena sistem kerja AC mobil yang sudah dilengkapi dengan pengaman tekanan berlebihan.

Baca Juga : Perkiraan Biaya Servis Dinamo Starter di Bengkel Terpercaya

Pengaman ini sangat penting karena dapat memutus sirkuit arus listrik ke magnetik clutch AC. Tetapi terdapat pengecualian pada beberapa merek mobil.

Beberapa merek mobil ini dirancang supaya fan radiator dan extra fan tidak langsung menyala ketika AC dihidupkan.

Melainkan harus menunggu beberapa saat agar temperatur mesin menjadi sedikit hangat.

  1. Kondensator dan kisi radiator yang tersumbat kotoran

Apabila fan radiator menyala, maka kotoran dan debu akan dihisap seluruhnya oleh kipas radiator. Seiring dengan berjalannya waktu, saluran penghisap ini akan menjadi kotor kemudian tersumbat oleh debu dan kotoran.

Sehingga lama – kelamaan akan menyebabkan kondensor dan kisi – kisi radiator menjadi tersumbat.

Kondensor yang tersumbat inilah yang menjadi penyebab kondensor AC panas, karena terjadi kerusakan komponen disana.

  1. Penyumbatan pada saluran AC

Kondensor menjadi cepat panas juga dapat disebabkan oleh penyumbatan pada saluran AC mobil. Kemungkinan terjadi penyumbatan pada komponen AC mobil bagian luar.

Penyebab kondensor AC panas ini misalnya penyumbatan pada bagian filter dalam kondensor yang akan menghalangi sirkulasi silica gel.

Kotoran inilah yang menjadi penghalang dari sirkulasi Freon menuju evaporator dan menjadi penyebab kondensor AC panas.

Penyebab rasa panas adalah adanya tekanan yang berlebihan pada kondensor walaupun fan radiator terus berputar. Dan inilah yang juga akan menjadi penyebab rusaknya kompresor AC.

Freon akan menembus lewat seal O ring atau lewat katup pengaman pada kondensor AC. Freon juga bisa memasuki selang fleksibel tekanan tinggi.

  1. Terbaliknya putaran pada kipas radiator

Penyebab kondensor AC panas yang lainnya adalah terbaliknya putaran pada kipas radiator. Hal ini bisa saja terjadi karena adanya konsleting atau kerusakan pada aliran listriknya.

Hal ini dapat menyebabkan rasa panas di kabin mobil. Karena panas yang dihembuskan oleh kipas angin radiator berbalik arah menuju ke kondensor.

  1. Kondensor AC yang sering terkena panas mesin

Pada bagian tepi kiri dan kanan kondensor terdapat pembatas yang terbuat dari material plastik.

Pembatas ini mempunyai fungsi menghalangi angin panas dari kipas radiator untuk memantul ke depan kondensor kemudian dihisap kembali oleh kipas radiator.

Ini biasa terjadi pada mobil yang habis melakukan pembongkaran body depan dan lupa untuk memasang lagi pembatasnya.

Hal tersebut biasanya ada pada mobil sedan yang mempunyai mesin melintang. Dan inilah yang menjadi penyebab kondensor AC panas.

  1. Pengisian oli kompressor secara berlebihan

Pengisian oli kompresor secara berlebihan menjadi penyebab kondensor panas karena suhu tekanan menjadi naik. Sebaiknya isilah oli kompresor sesuai takaran yang dianjurkan.

Bila kamu belum bisa mengisinya mandiri, datang ke Dokter Mobil bengkel terpercaya yang mempunyai jaringan cabang di seluruh Indonesia serta mempunyai tenaga mekanik berkualitas dan berkompetensi di bidangnya.

  1. Menggunakan Freon yang berlebihan

Penggunaan Freon yang berlebihan secara otomatis dapat memicu tekanan yang berlebihan pada kondensor.

Ini akan menyebabkan tingginya suhu kabin mobil. Secara otomatis hal ini dapat menjadi penyebab kondensor AC panas melebihi hari biasanya.

Biasakanlah menggunakan Freon secukupnya dengan memakai suhu AC yang tidak terlalu dingin agar tidak cepat rusak.

Cara Mengatasi Penyebab Kondensor AC Panas

Setelah mengetahui apa saja penyebab kondensor AC panas, selanjutnya bagaimana cara mengatasinya. Adapun cara mengatasi kondensor AC yang panas itu adalah sebagai berikut :

  1. Rajin merawat kebersihan mobilmu

Secara garis besar cara mengatasi kondensor AC yang panas adalah dengan merawat kebersihan mobilmu.

Untuk pengguna mobil keluaran tahun 2012 keatas, maka kamu harus sering membersihkan saringan AC yang terdapat di bagian kabin mobil.

Setiap enam bulan sekali atau ketika telah menempuh 10.000 Km lakukan perawatan mobil berkala.

Berikan perawatan ringan kepada mobilmu setiap setahun sekali, seperti mencuci dan menyemprot rumah kipas dengan angin.

  1. Cuci berkala bagian depan mobilmu

Mintalah mekanik untuk mencuci juga bagian depan mobil dimana kondensor berada. Tetapi jangan menggunakan air yang bertekanan tinggi karena akan merusak bagian kelistrikannya.

Disemprot saja seperti biasa agar debu dan kotoran yang menempel menjadi hilang. Bersihkan kondensor minimal satu atau dua bulan sekali agar menghindari masalah di kemudian hari.

Perawatan mobil yang rutin dan berkala akan menjaga kualitas mobil kamu dan mengatasi penyebab kondensor AC panas.

Konsultasikan perawatan mobil terbaikmu pada bengkel mobil kepercayaan sehingga akan aman dan nyaman dalam menggunakan jasanya.

Bagi kamu yang tinggal di wilayah Kota Cirebon kamu bisa mengunjungi Bengkel Dokter Mobil Cirebon untuk melakukan perawatan rutin mobilmu.

Karena Dokter Mobil Cirebon mempunyai mekanik yang handal di bidangnya dan bisa membuat mobil serasa baru kembali.

Dokter Mobil Cirebon adalah bengkel spesialis AC Mobil dan Tune Up yang sudah teruji.

Bengkel ini terbukti mampu meningkatkan performa mobilmu dan memberikan garansi di setiap pengerjaan mobilnya.

Dokter Mobil Cirebon memberikan service yang terbaik dengan free general check up untuk perawatan mobilmu.

Baca Juga : Dokter Mobil Hadir Sebagai Solusi Mesin Mobil Bunyi Saat Digas

Dengan dilengkapi oleh teknologi canggih dan terstandarisasi ISO 9001:2015, Dokter Mobil berfokus untuk terus berkembang dan memajukan dunia otomotif di Indonesia, dengan Dokter Mobil segala perawatan mobil anda pasti beres.

Hubungi Bengkel Dokter Mobil Sekarang!

Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin


Hubungi CS Sekarang

Ditinjau oleh team teknisi

Testimoni DOMO LOVERS

Penulis Sejak Sept 2021

Dokter Mobil | Bengkel Mobil Terdekat - Spesialis Upgrade Performance - Logo