📢 SELAMAT!! Kamu dapat promo service special di Dokter Mobil! Ambil promo-nya dengan cara klik di sinil Klik Disini   📢 Nantikan Promo Special Bulan Ini Untuk Domo Lovers, Lihat Promo Dengan Cara Klik Tombol Klik Disini   ⏩ Cek Juga Youtube Dokter Mobil Untuk Informasi Seputar Otomotif Klik Disini
bengkel mobil terdekat

Penyebab Utama Coil Panas pada Mobil yang Anda Harus Tahu

Berbagai Penyebab Coil Panas pada Mobil

Ketika coil busi mesin mobil menjadi panas, itu bisa menjadi tanda adanya masalah yang perlu segera diatasi.

Penyebab coil panas pada mobil bisa bermacam-macam, mulai dari short circuit pada ballast resistor coil, sistem kondensor mobil yang melemah, hingga kebocoran arus listrik di coil busi.

Jika tidak segera ditangani, hal ini dapat menyebabkan overheating pada mesin mobil, bahkan risiko kebakaran.

Pertanyaan Umum:

Apa saja penyebab coil panas pada mobil dan bagaimana cara mengatasinya?

Jawaban:

Penyebab coil panas pada mobil bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti short circuit pada ballast resistor coil, sistem kondensor mobil yang melemah, short circuit pada coil primer dan sekunder, atau kebocoran arus listrik di coil busi.

Untuk mengatasinya, perlu dilakukan pemeriksaan dan perawatan rutin, seperti memeriksa kondisi radiator, mengganti coil dengan yang berkualitas, menggunakan resistor pada coil, memeriksa dan mengganti komponen yang rusak, serta melakukan pemeriksaan dan perawatan rutin lainnya.

Jika Anda mengalami masalah pada coil panas mobil, sebaiknya segera berkonsultasi dengan teknisi atau bengkel resmi untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Penyebab Coil Panas pada Mobil

Memang, coil busi mesin mobil ini cepat panas disebabkan oleh beberapa faktor.

Apabila Anda merasa coil busi mesin mobil cepat panas, maka segera cari tahu apa penyebabnya.

Agar Anda tahu apa solusi dari penyebab coil panas pada mobil. Maka dari itu, ini dia beberapa penyebab-penyebab dari coil busi mesin mobil cepat panas.

Diantaranya adalah sebagai berikut :

  1. Short Circuit pada Ballast Resistor Coil

Masalah short circuit pada ballast resistor coil ini merupakan salah satu penyebab yang sering terjadi pada coil busi mobil.

Short circuit ini bisa dikatakan sebagai “korsleting” di bagian ballast resistor coil.

Fungsi ballast resistor coil ini adalah membatasi aliran arus listrik dari aki ke coil primer. Sehingga, ballast resistor coil ini mampu menjaga suhu coil mesin mobil tetap stabil.

Bila coil busi mobil mengalami short circuit atau korsleting, maka aliran arus listrik dari aki ke coil primer tidak terkendali.

Alhasil, suhu coil busi ini juga tidak terkontrol.

Akibatnya, mesin mobil Anda akan mengalami overheating dan dapat menyebabkan kebakaran apabila tidak ditangani segera.

  1. Sistem Kondensor Mobil Melemah

Apabila mesin mobil milik Anda masih menggunakan platina, maka peran kondensor dalam komponen mesin mobil sangat vital.

Sebab, kondensor ini berfungsi sebagai komponen penyerap listrik dari kontak keluar platina mobil.

Jadi, kondensor ini mencegah kerusakan pada area platina mobil.

Namun, apabila sistem kondensor mobil ini melemah.

Baca Juga : Cara Membersihkan Kondensor AC Mobil

Maka, akan ada efek dari masalah tersebut. Salah satunya adalah coil busi mudah panas karena arus listrik di sistem kondensor semakin banyak.

Kemudian, platina mobil kekurangan pasokan aliran arus listrik.

Sehingga, percikan api pada busi mobil semakin kecil bahkan hingga tidak mengeluarkan percikan api sekalipun.

Alhasil, mobil yang Anda kendarai pun tidak bisa dihidupkan atau mogok.

  1. Short Circuit pada Coil Primer dan Sekunder

Short circuit atau konsleting pada coil primer dan sekunder ini menjadi salah satu penyebab coil panas pada mobil.

Penyebab short circuit atau konsleting pada coil primer dan sekunder ini disebabkan oleh adanya pengelupasan pada lapisan pembungkus kumparan kabel coil busi mobil.

Apabila terjadi pengelupasan pada bagian isolator pembungkus kumparan.

Maka, arus aliran listrik menjadi lebih pendek dan menyebabkan coil busi mobil mudah panas hingga menyebabkan overheating pada mesin mobil.

  1. Kebocoran Arus Listrik di Coil Busi

Kebocoran arus listrik di bagian coil busi ini dapat berakibat fatal. Salah satunya adalah mesin mogok atau mesin mobil tidak bisa dinyalakan.

Hal tersebut disebabkan oleh sistem perapian mesin terlalu kecil atau tidak mengeluarkan api.

Sehingga, mobil Anda tidak dapat dihidupkan atau bahkan mogok ditengah jalan.

Sebelum Anda berkendara, ada baiknya untuk mengecek kondisi coil busi mobil terlebih dahulu. Agar mobil tidak bermasalah ketika digunakan.

Mesin mobil mudah panas ini disebabkan oleh beberapa hal, termasuk coil busi mobil yang terlalu panas. Untuk itu, segera cari tahu bagaimana solusi untuk mengatasinya.

Namun, Anda harus mengetahui terlebih dahulu apa yang menjadi penyebab coil panas pada mobil terlebih dahulu. Sehingga, Anda dapat menentukan bagaimana cara mengatasi masalah coil busi cepat panas.

Cara Mengatasi Masalah Coil Mobil Panas

Saat alami masalah coil mobil panas, ini beberapa solusi yang bisa coba Anda lakukan yang pastinya dibantu oleh teknisi dari bengkel mobil yang terpercaya serta berpengalaman:

  1. Periksa Kondisi Radiator

Radiator memiliki peran penting dalam mengelola suhu mesin mobil.

Jika radiator tidak berfungsi dengan baik, maka suhu mesin akan naik, yang pada gilirannya bisa mempengaruhi suhu coil.

Kamu perlu memastikan bahwa radiator bebas dari kerak, tidak bocor, dan selangnya tidak tersumbat.

Ini adalah bagian penting dari perawatan preventif yang dapat mengurangi risiko coil menjadi panas.

Selain itu, penting juga untuk memeriksa dan mengisi ulang coolant secara rutin.

Coolant membantu menstabilkan suhu dalam mesin dan mencegah overheating.

Jika Anda menemukan bahwa air radiator berkurang secara signifikan atau coolant sudah lama tidak diganti, inilah saatnya untuk mengisi ulang atau mengganti coolant tersebut.

Ini akan membantu mempertahankan suhu operasional yang ideal bagi mesin dan coil.

  1. Ganti Coil dengan yang Berkualitas

Memilih coil yang berkualitas tinggi sangat penting untuk menjaga kinerja mesin dan mencegah masalah panas berulang.

Koil berkualitas rendah mungkin lebih murah di awal, tetapi bisa cepat rusak dan gagal dalam waktu singkat, yang pada akhirnya lebih mahal karena seringnya perlu diganti.

Selalu pilih coil yang memiliki reputasi baik dan sesuai dengan spesifikasi produsen mobil Anda.

Ketika mengganti coil, pastikan juga bahwa instalasinya dilakukan dengan benar.

Instalasi yang salah bisa menyebabkan masalah yang sama terulang, termasuk overheating.

Jika Anda tidak yakin dengan cara mengganti coil, lebih baik serahkan pekerjaan ini kepada profesional atau bengkel resmi.

  1. Gunakan Resistor pada Coil

Resistor adalah komponen kunci dalam mengatur aliran listrik yang masuk ke coil.

Dengan menggunakan resistor, Anda bisa memastikan bahwa coil menerima arus yang sesuai, tidak lebih dan tidak kurang, yang bisa mencegah terjadinya panas berlebih.

Pastikan resistor yang digunakan adalah sesuai dengan spesifikasi pabrikan dan dalam kondisi baik.

Pemeriksaan rutin pada resistor juga penting, karena komponen ini bisa mengalami keausan atau kerusakan seiring waktu.
Jika resistor sudah tidak berfungsi dengan optimal, gantilah segera untuk mencegah masalah pada coil.

Selalu konsultasikan dengan manual pemilik atau teknisi profesional saat memilih dan mengganti resistor untuk memastikan kompatibilitas dan pemasangan yang tepat.

  1. Periksa dan Ganti Komponen yang Rusak

Komponen lain yang berkaitan dengan sistem kelistrikan mobil juga perlu diperhatikan.

Jika terdapat komponen yang rusak atau tidak berfungsi dengan baik, seperti ballast resistor atau capacitor, hal ini bisa mempengaruhi performa coil.

Kerusakan pada komponen-komponen ini sering tidak terdeteksi sampai menyebabkan masalah yang lebih serius, seperti coil mobil panas.

Ketika melakukan pemeriksaan, penting untuk memeriksa secara menyeluruh semua komponen yang berpotensi mempengaruhi kinerja coil.

Periksa kabel dan koneksi untuk memastikan tidak ada yang longgar atau aus.

Jika menemukan komponen yang sudah mulai menunjukkan tanda-tanda keausan atau kerusakan, sebaiknya ganti segera sebelum masalah tersebut memburuk.

Mengganti komponen yang rusak tidak hanya akan membantu menyelesaikan masalah panas pada coil, tetapi juga bisa meningkatkan efisiensi keseluruhan dari sistem kelistrikan mobil.

  1. Lakukan Pemeriksaan dan Perawatan Rutin

Salah satu cara terbaik untuk mencegah masalah pada coil mobil panas adalah dengan menjalankan pemeriksaan dan perawatan rutin pada kendaraan.

Ini termasuk memeriksa sistem pendinginan, sistem kelistrikan, dan komponen-komponen mesin lainnya.

Pemeriksaan rutin ini tidak hanya memperpanjang umur kendaraan, tetapi juga membantu mendeteksi potensi masalah sebelum menjadi serius.

Selain itu, perawatan rutin membantu memastikan bahwa semua sistem bekerja dengan baik dan efisien.

Ini mencakup penggantian fluida, pembersihan komponen, dan pengaturan ulang sistem sesuai dengan kebutuhan.

Dengan menjaga kondisi optimal dari komponen-komponen tersebut, risiko coil menjadi panas bisa dikurangi secara signifikan.

Selalu ingat untuk mengikuti jadwal perawatan yang direkomendasikan oleh produsen mobil Anda.

Jika Anda sering berkendara di lingkungan yang menantang atau dalam kondisi yang tidak biasa, mungkin perlu melakukan pemeriksaan dan perawatan lebih sering.

Konsultasikan dengan ahli atau bengkel resmi untuk mendapatkan saran yang tepat mengenai frekuensi perawatan untuk kondisi spesifik kendaraan Anda.

Soal permasalahan ini, Anda bisa percayakannya pada Dokter Mobil.

Sebagai pionir bengkel mobil bersertifikasi ISO di Indonesia, Dokter Mobil tawarkan berbagai jenis service mobil yang bisa Anda percayakan kualitas dan kredibilitasnya.

Jika Anda ingin melakukan pengecekan dan perbaikan di masalah pendinginan mobil, terutama di bagian AC mobil, Anda bisa ambil paket service AC mobil di Dokter Mobil.

Jika permasalahan ada di bagian mesin mobil, terutama di bagian sistem pembakaran yang terganggu akibat kerak karbon yang menumpuk, tune up Jet Clean Dokter Mobil jadi solusi paling tepat yang akan bersihkan sistem pembakaran mesin dengan bersih optimal dan tanpa korosif.

Menariknya lagi, Dokter Mobil sering hadirkan promo service mobil dengan penawaran harga yang menarik dan sayang untuk dilewatkan, lho!

Tertarik untuk coba? Anda bisa langsung hubungi dan kunjungi beberapa cabang Dokter Mobil terdekat dari lokasi Anda di bawah ini:

CabangAlamat LengkapKontak Kami

Pegangsaan Dua

Ruko Gading Lavender No.88D, Jl. Pegangsaan Dua No.169, RT.4/RW.3, Pegangsaan Dua, Kelapa Gading, North Jakarta City, Jakarta 14250

Bintaro

Graha Nusantara, Ruko, Jl. RC. Veteran Raya No.8i, RT.3/RW.7, Bintaro, Kec. Pesanggrahan, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12330

Cirendeu

Jl. Raya Cirendeu No.2A, RW.3, Cireundeu, Kec. Ciputat Tim., Kota Tangerang Selatan, Banten 15419

Kelapa Gading

Jalan Boulevard Raya Blok QJ 1 No. 17, RT.12/RW.15, West Kelapa Gading, Kelapa Gading, North Jakarta City, Jakarta 14240

Depok

Jl. H. Asmawi No.98, Beji, Kecamatan Beji, Kota Depok, Jawa Barat 16425

Hubungi Bengkel Dokter Mobil Sekarang!

Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin


Hubungi CS Sekarang

Ditinjau oleh team teknisi

Penulis Sejak Sept 2021

Dokter Mobil | Bengkel Mobil Terdekat - Spesialis Upgrade Performance - Logo

Artikel Lainnya

Links

‼️ FREE GENERAL CHECK UP ‼️

Saya mau ambil promo free general checkup!