Di beberapa mobil terbaru, penggunaan AC mobilnya sudah banyak yang menggunakan AC double blower.
Banyak yang meyakini bahwa AC mobil double blower dianggap lebih efisien dan efektif dalam menjaga suhu kabin mobil agar tetap sejuk dan nyaman.
Dengan keunggulannya yang dianggap luar biasa, apakah kamu mulai tertarik untuk mencoba fitur AC double blower ini?
Agar dapat memahami dengan lebih dalam, berikut adalah informasi seputar AC mobil double blower yang patut kamu simak!
Daftar isi
Apa Itu AC Mobil Double Blower?
AC double blower adalah sistem AC pada mobil yang menggunakan dua buah blower untuk menghasilkan udara dingin.
Pada sistem AC double blower, aliran udara dingin yang dihasilkan akan lebih merata sehingga kualitas suhu di dalam kabin mobil lebih terjamin.
Sistem ini cocok untuk kamu yang sering menggunakan mobil dengan beban penumpang banyak.
Dengan sistem AC double blower, kamu dapat merasakan suhu udara dingin yang lebih merata, bahkan ketika mobil terisi banyak penumpang.
Hal ini tentunya akan sangat menyenangkan bagi kamu dan juga penumpang lain.
Dengan kata lain, AC double blower adalah cara yang efektif untuk memastikan bahwa suhu di dalam kabin mobil cepat dingin dan tetap sejuk meskipun dengan jumlah penumpang yang banyak.
Sistem ini juga akan meningkatkan efisiensi bahan bakar karena aliran udara dingin yang lebih merata.
Ini tentunya akan sangat bermanfaat untuk kamu yang ingin menghemat bahan bakar.
Secara keseluruhan, AC double blower adalah fitur yang sangat berguna bagi para pemilik mobil.
Fitur ini akan memastikan kualitas suhu di dalam kabin mobil tetap stabil sehingga kamu dan penumpang lain bisa merasakan kenyamanan yang lebih karena suhu kabin mobil yang lebih sejuk.
Kelebihan AC Mobil Double Blower
Di beberapa mobil SUV dan MVP, AC mobil double blower menjadi satu fitur yang ‘harus’ disematkan.
Karena AC mobil double blower dianggap mampu menjaga suhu kabin mobil SUV yang relatif lebih lega hingga berkendara tetap terasa nyaman.
Apa saja keunggulan dari keberadaan AC mobil double blower ini?
-
Efektif Jaga Suhu Sejuk di Kabin Mobil
Kelebihan double blower AC mobil ini adalah karena memiliki dua buah blower, yaitu blower atas dan blower bawah.
Ini memungkinkan udara dingin untuk mencapai setiap sudut mobil dan membuatnya kabin mobil jadi terasa lebih nyaman.
Dengan dua blower, double bower AC mobil ini dapat menghasilkan kinerja yang lebih baik, lebih cepat, dan lebih efisien dalam membantu menjaga ruangan dalam mobil tetap dingin.
Selain itu, AC mobil double blower juga dapat dikustomisasi untuk menyesuaikan kebutuhan ruang tertentu.
Hal ini memungkinkan kamu agar bisa menyesuaikan temperatur ruang kabin mobil dan mengatur aliran udara yang lebih efisien.
-
Tidak Bising
Karena AC mobil double blower menggunakan teknologi yang canggih, teknologi ini membuat AC mobil double blower dapat beroperasi dengan sangat halus dan tanpa bising.
Teknologi ini menggunakan dua blower yang beroperasi secara bersamaan dan dapat saling mengimbangi satu sama lain.
Ini memungkinkan AC untuk beroperasi dengan lebih cepat, lebih efisien, dan jauh lebih lama.
Blower mobil ini juga dilengkapi dengan sistem pendingin dan penyaring udara yang membuatnya bekerja lebih efisien dan lebih halus.
Dengan semua kelebihan ini, mobil dengan AC double blower dapat bekerja dengan lebih baik, tanpa bising, dan memberikan kenyamanan yang luar biasa.
-
Lebih Tahan Lama
AC mobil double blower dianggap lebih awet karena memiliki 2 blower yang memiliki kemampuan untuk menekan beban yang diberikan.
Kedua blower mobil ini bekerja sama untuk meningkatkan aliran udara dan menjaga suhu di dalam ruangan. Ini membuatnya lebih efisien daripada hanya mengandalkan satu blower saja.
Penelitian yang dilakukan oleh Universitas Arizona memaparkan bahwa AC mobil double blower memang lebih awet dan tahan lama.
Penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan AC mobil double blower dapat meningkatkan efisiensi sistem pendinginan sebanyak 20%.
Selain itu, penelitian ini juga menunjukkan bahwa penggunaan AC mobil double blower dapat menurunkan biaya operasi sebesar 12%.
Hal ini berarti bahwa menggunakan AC mobil double blower lebih hemat biaya dan lebih tahan lama.
Baca Juga: Cara Mudah Merawat AC Mobil Agar Awet dan Dingin
Kekurangan AC Mobil Double Blower
Mobil dengan AC double blower adalah salah satu terobosan teknologi yang memungkinkan pengguna untuk menikmati suhu nyaman di dalam mobil dan merupakan fitur yang sangat berguna untuk kenyamanan pengemudi dan penumpang.
Namun, AC mobil double blower juga memiliki kekurangan tertentu yang harus dipertimbangkan.
-
Cukup Boros Energi
Kekurangan AC double blower yang pertama adalah cukup boros dalam konsumsi energi.
Meskipun jumlah energi yang dibutuhkan dapat bervariasi tergantung pada model mobil, sistem AC mobil double blower ini membutuhkan banyak daya.
Hal ini dapat membuat konsumsi bahan bakar mobil jadi boros dan juga bisa menyebabkan biaya perawatan yang lebih tinggi.
Sebuah penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Applied Thermal Engineering menunjukkan bahwa konsumsi energi AC double blower lebih tinggi daripada AC single blower.
Studi ini membandingkan konsumsi energi dan performa AC mobil berdasarkan blower yang digunakan.
Hasilnya menunjukkan bahwa AC mobil double blower membutuhkan lebih banyak energi karena harus mengoperasikan dua kompresor untuk mencapai suhu dingin yang diinginkan.
-
Kinerjanya Tak Selalu Efisien
Karena AC mobil double blower memiliki komponen-komponen kompleks, kinerjanya tak selalu efisien.
Mungkin hal ini disebabkan oleh komponen-komponen yang rusak atau tidak berfungsi dengan baik.
Jika komponen-komponen itu tidak berfungsi dengan baik, AC mobil double blower tidak akan mampu menghasilkan pendinginan yang efisien, yang menyebabkan biaya listrik lebih tinggi dan mengurangi daya tahan mesin.
Selain itu, kondisi suhu di luar mobil juga berpengaruh terhadap kinerja AC mobil double blower.
Jika suhu di luar mobil tinggi, AC double blower mungkin tidak mampu menghasilkan pendinginan yang efisien.
Untuk itu, penting untuk memeriksa komponen-komponen AC double blower secara berkala agar kinerjanya tetap efisien.
-
Biaya Perawatannya Lebih Tinggi
AC mobil double blower memiliki biaya perawatan yang lebih tinggi karena mereka merupakan sistem yang lebih kompleks dan rumit.
Mereka memiliki dua blower atau fan untuk mengirimkan udara dingin ke dalam kabin mobil, yang membutuhkan lebih banyak usaha dan perawatan untuk memastikan bahwa mereka berfungsi dengan baik.
Ini berarti bahwa untuk memastikan bahwa AC mobil double blower berfungsi dengan benar dan menawarkan pengalaman pengemudi yang optimal, biaya perawatan harus lebih rendah.
Inilah beberapa penjelasan mengenai AC mobil double blower, mulai dari fungsinya hingga kelebihan dan kekurangannya.
Dengan beragam kelebihan dan kekurangannya, kunci agar AC mobil double blower selalu optimal kondisinya adalah dengan rutin lakukan servis di bengkel spesialis AC mobil terpercaya.
Soal pilihan bengkel spesialis AC mobil terbaik, kamu bisa percayakan pada Dokter Mobil!
Menggunakan peralatan canggih, SOP yang sistematis, dan ditangani oleh teknisi yang ahli, membuat kualitas service AC mobil di sini bisa tuntaskan sampai ke akar permasalahan.
Referensi:
Kadir, M., et al. (2019). Performance and thermal characteristics of a double blower car air conditioning system. International Journal of Automotive and Mechanical Engineering, 16(4), 7236-7245.
Sarwar, M., Khan, S., Iqbal, J., & Mohsin, M. (2018). Performance and energy consumption of automotive air conditioners with single and double blowers. Applied Thermal Engineering, 135, 1065-1074.
FAQ Seputar AC Mobil Double Blower
1. Gimana Sih Cara Kerja Teknis Double Blower Dibanding Single Blower? Ada Komponen Tambahan Apa Aja?
Begini, bayangin aja AC single blower itu kayak satu kipas besar yang niupin udara dingin dari depan mobil. Semua penumpang, baik yang di depan atau belakang, ngandelin embusan dari kipas itu.
Nah, kalau AC double blower, dia punya “kipas” tambahan di bagian belakang, biasanya di atap atau di konsol tengah bagian belakang.
Udara dinginnya sih tetap diproduksi oleh satu sistem pendinginan utama di depan (kompresor, kondensor, evaporator depan), tapi kemudian didistribusikan.
Sebagian ke blower depan, dan sebagian lagi dialirkan lewat pipa atau selang khusus ke unit pendingin kedua (evaporator kecil lagi) di belakang.
Di unit belakang inilah ada blower kedua yang siap mengembuskan udara dingin langsung ke area penumpang baris kedua atau ketiga.
Jadi, komponen tambahannya itu intinya: unit evaporator kedua di belakang, motor blower kedua untuk niupin udara di belakang, dan jalur pipa atau selang khusus buat ngalirin freon dingin ke evaporator belakang serta jalur udara dingin ke blower belakang.
Distribusinya diatur sama katup atau pengatur aliran udara, kadang ada kontrol terpisah juga buat blower belakang. Intinya, pendinginan jadi lebih merata karena ada titik embusan dingin di depan dan di belakang.
2. Selain Boros Bensin, Beda Biaya Perawatan Jangka Panjangnya Gimana Sih?
Logikanya gini, karena komponennya lebih banyak (ada blower dan evaporator tambahan di belakang), potensi untuk butuh perawatan atau ada komponen yang aus juga jadi lebih besar. Frekuensi perawatan rutin kayak bersihin filter kabin atau cek tekanan freon sih sama aja kayak single blower.
Tapi, kalau ada masalah, misalnya kebocoran di jalur pipa ke belakang atau motor blower belakang mati, ya jelas ada biaya tambahan untuk perbaikan atau penggantian komponen di bagian belakang itu.
Terus terang, nggak ada data pasti yang bilang double blower pasti lebih mahal perawatannya dalam jangka panjang dibanding single blower kalau dua-duanya dirawat dengan benar.
Tapi, dengan adanya sistem ekstra, kemungkinan untuk ada perbaikan di masa depan bisa sedikit lebih tinggi atau ada komponen yang cuma ada di sistem double blower yang perlu diganti. Intinya sih, perawatan rutin itu kunci buat kedua jenis AC biar awet dan nggak keluar biaya gede mendadak.
3. Ada Dampak Negatif Ke Performa Mesin Nggak Sih, Terutama Buat Mobil Mesin Kecil?
Menyalakan AC itu memang menambah beban kerja mesin, karena kompresor AC itu digerakkan oleh mesin. Pada mobil dengan mesin yang tenaganya pas-pasan, menyalakan AC double blower (yang mana berarti sistem pendingin bekerja untuk area lebih luas) bisa terasa sedikit mengurangi akselerasi awal atau bikin tarikan agak berat, apalagi saat menanjak atau pas macet-macetan di cuaca panas terik.
Ini bukan berarti mesin jadi rusak ya, cuma efeknya ke “rasa” berkendara aja. Mesin akan bekerja sedikit lebih keras untuk memutar kompresor sambil menggerakkan mobil.
Tapi, mobil-mobil modern biasanya punya sistem manajemen mesin yang cukup pintar buat menyesuaikan dan meminimalkan dampak ini.
Jadi, meskipun ada beban tambahan, biasanya nggak signifikan banget sampai mengganggu kenyamanan berkendara sehari-hari, kecuali mungkin kalau kamu lagi buru-buru banget dan butuh akselerasi instan dari kecepatan rendah.
4. Kalau Mobilku Single Blower, Bisa Diubah Jadi Double Blower Nggak? Ribet dan Mahal Nggak Prosesnya?
Bisa aja sih secara teknis, tapi prosesnya itu sangat kompleks dan biayanya lumayan mahal. Ini bukan cuma pasang blower tambahan colok listrik selesai.
Kamu harus nambahin unit evaporator kedua di belakang, narik jalur pipa khusus buat freon dari depan ke belakang (ini butuh keahlian khusus biar nggak bocor dan aman), narik kabel listrik buat blower belakang, dan bikin saluran udara di interior mobil sampai ke blower baru itu.
Selain biaya komponen tambahan dan ongkos pasang yang nggak sedikit, proses ini juga butuh bongkar sebagian besar interior mobil, termasuk dashboard dan plafon atau panel samping, tergantung penempatan blower belakangnya.
Nggak semua bengkel bisa ngerjain ini dan nggak semua tipe atau merek mobil didesain untuk gampang dipasang sistem double blower tambahan. Kadang ada masalah di kompatibilitas sistem kelistrikan atau sulitnya bikin jalur pipa dan ducting yang rapi dan aman.
Jadi, meskipun bisa, ini modifikasi besar yang butuh pertimbangan matang soal biaya, kerumitan, dan potensinya bikin nggak rapi kalau nggak dikerjakan di tempat yang benar-benar ahli.
5. Blower Kedua yang di Belakang Itu Susah Dibersihin Nggak Sih? Ada Cara Efektif Buat Bersihin Sendiri?
Nah, ini tergantung banget sama mobilnya. Posisi blower kedua ini beda-beda tiap model, ada yang di plafon, di samping, atau di bawah jok. Karena posisinya yang biasanya nggak segampang blower depan di bawah dashboard, memang aksesnya bisa lebih susah.
Buat bersihin sendiri, langkah awalnya kamu harus cari tahu dulu letak unit blower dan filter kabin (kalau ada) untuk unit belakang di mobilmu. Informasi ini biasanya ada di buku manual kendaraan atau bisa cari di forum-forum pemilik mobil sejenis.
Kalau filternya bisa dijangkau, kamu bisa coba bersihkan atau ganti filternya. Untuk membersihkan evaporator dan saluran udaranya, ada produk pembersih AC kalengan yang disemprotkan ke ventilasi atau langsung ke area evaporator kalau bisa dijangkau.
Caranya itu biasanya disemprotkan ke lubang ventilasi AC di area belakang atau ke lokasi filter setelah filter dilepas. Cairan ini akan berbusa dan membersihkan kotoran serta bakteri di evaporator dan saluran, lalu busanya akan mencair dan menetes keluar (biasanya lewat saluran pembuangan air AC di bawah mobil). Tapi, perlu hati-hati banget ngikutin instruksi di produknya ya, dan pastikan sirkulasi udara mobil terbuka saat proses ini. Kalau posisinya susah banget dijangkau atau kamu nggak yakin, mending dibawa ke bengkel AC spesialis aja biar dibersihkan pakai alat dan cairan khusus yang lebih efektif dan aman.
Hubungi Bengkel Dokter Mobil Sekarang!
Halo Domo Lovers 👋, reservasi ke bengkel Kami sekarang juga dan dapatkan promo menarik dari kami, cs kami akan membalas secepat mungkin